Minggu, 01 April 2012

Makanan Formalin

18 Agustus 2011 | 14:25 wib
Makanan Kadaluarsa dan Berformalin Beredar di Wonosobo
 0
 
 0

Wonosobo, CyberNews.
Pemantauan makanan dan minuman jelang Lebaran terus dipantau tim yang dipimpin Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Wonosobo. Di pasar umum masih beredar makanan kadaluarsa dan berformalin, sehingga membahayakan konsumen.
Selain dari tim Disperindag, untuk pengawasan sejumlah gizi makanan juga dilakukan Dinas Kesehatan. Tim ini melakukan pemantauan dalam sepekan terakhir ini hingga H-1 Lebaran mendatang.
Pimpinan rombongan sidak, Oman Yanto mengemukakan, sejumlah temuan makanan kadaluarsa yang diedarkan pedagang akan diteliti lebih lanjut. Hanya saja, yang jelas barang tersebut dilarang dijual ke pasaran umum. "Barangnya akan kami minta supaya tarik," katanya.
Makanan kadaluarsa ditemukan di pusat perbelanjaan modern tersebut di Wonosobo. Temuan tim yakni berupa bakso dan sosis kadaluarsa dan sebagian besar bungkusnya sudah rusak.
Dikatakan Oman, selain itu sejumlah makanan yang diperjualbelikan sudah menjamur karena tidak terawat dengan baik. Rata-rata adalah daging kering dan ikan teri.
Oman juga mengatakan, temuan lain adalah sejumlah produk tidak jelas karena tanpa expired date, sehingga membahayakan pembeli. "Hasil temuan kami teliti dengan alat sebagian mengandung formalin," terangnya.
Berdasarkan pantauan di lokasi, Kamis (18/8) di sejumlah pasar Induk, swalayan dan pasar Kertek rata-rata masih ditemukan barang kadaluarsa beredar bebas. Repotnya, sebagian konsumen saat ditemui tidak tahu menahu ciri-ciri makanan sehat.
( Edy Purnomo / CN31 / JBSM )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih sudah mengunjungi blog kami
Silahkan tinggalkan pesan Anda