Selang SNI

Kamis, 22 Juli 2010 , 14:06:00

Pertamina Distribusikan Regulator dan Selang SNI
Dijual Rp35.000, Warga Ngeluh

 

SESUAI STANDAR: Seorang ibu rumah tangga memperlihatkan selang dan regulator SNI yang didistribusikan PT Pertamina.

BOGOR - Sorotan terhadap kompor gas elpiji dan komponennya yang tak berkualitas disikapi PT Pertamina. Kemarin, Pertamina melalui agen gas elpiji di wilayah Bogor mulai menyalurkan 2 ribu unit regulator dan selang gas elpiji berlabel standar naional Indonesia (SNI). Namun, penyaluran dua komponen tersebut kurang direspons masyarakat.

Pasalnya, warga harus merogoh kocek senilai Rp35.000 untuk mendapatkan kedua barang tersebut.

“Seharusnya regulator dan selang gratis, karena ini adalah program pemerintah,” ujar warga Jalan A Yani, Kelurahan Tanahsareal, Kecamatan Tanahsareal, Yuni (38) kepada Radar Bogor, kemarin.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Himpunan Wirausahawan Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Bogor Bahriun mengatakan, pembagian selang dan regulator berlabel SNI untuk tabung gas elpiji ukuran tiga kilogram diserahkan kepada agen-agen yang tersebar di Kota dan Kabupaten Bogor.

“Saat ini ada 20 agen di Kabupaten dan Kota Bogor yang menerima selang dan regulator berlabel SNI dari Pertamina. Satu agen akan menerima selang dan regulator sebanyak seratus buah,” ujarnya.

Ia mengatakan, mulai Rabu (21/7) seluruh agen tersebut melakukan sosialisasi kepada masyarakat umum tentang rencana pembagian selang dan regulator ber-SNI. Bahriun berharap, masyarakat segera menukarkan dua perangkat tersebut dengan yang baru (ber-SNI).

Pemilik agen gas, Ahmad Findillah mengaku telah mendapatkan kiriman selang dan regulator dari PT Pertamina sebanyak seratus buah. “Mulai hari ini (kemarin, red) dibagikan kepada masyarakat, tapi diperkirakan akan ramai besok (hari ini, red),” kata Ahmad saat ditemui di kantornya, Jalan Ahmad Yani, RT 03/03, Kelurahan Tanahsareal.

Lebih lanjut, ia mengatakan, pembagian dua komponen itu tidak gratis. Masyarakat harus membelinya dengan harga Rp20.000 untuk regulator. dan Rp15.000 untuk selang.

Menurut dia, harga yang dipatok pemerintah cukup murah dibandingkan yang kini banyak beredar di pasaran yang rata-rata dijual Rp40.000 per unit. Ia menjamin, regulator dan selang yang dikeluarkan pemerintah akan aman digunakan masyarakat karena telah melalui berbagai uji coba. (luc)