Jumat, 16 Maret 2012

KP3 di KR Jogja


KP3 Wonosobo Cegah Penyelewengan Pupuk Bersubsidi

| Kamis, 5 Januari 2012 | 11:07 WIB | Dibaca: 30 | Komentar: 0
Ilustrasi (Foto : Dok)
WONOSOBO (KRjogja.com) - Komisi Pengawasan Pupuk dan Pestisida (KP3) Kabupaten Wonosobo akan memperketat pengawasan pupuk bersubsidi di lapangan untuk mencegah terjadinya penyelewengan. Sedangkan pada tahun 2012 akan dibedakan antara pupuk bersubsidi dengan non subsidi.

"Kami sudah memanggil sejumlah distributor pupuk di Wonosobo. Harapannya agar dalam praktik distribusi pupuk bersubsidi nantinya benar-banar dipatuhi sesuai aturan main yang berlaku," kata Kepala Seksi Distribusi dan Perlindungan Konsumen Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Wonosobo, Oman Yanto kepada KRjogja.com di kantornya, Kamis (5/1).

Menurut Oman di masa transisi pupuk bersubsidi rawan penyelewengan dan penyalahgunaan karena terjadi perubahan warna pupuk. Khususnya jenis urea bersubsidi dari warna putih menjadi merah muda (pink) dan pelaksanaanya dipercepat dari 1 Januari 2012 menjadi 1 Oktober 2011.

"Sesuai kondisi di lapangan, ternyata benar masa transisi dari bulan Oktober sampai Desember 2011, secara cepat pupuk warna merah muda sudah habis di gudang lini 3 distributor dan lini 4 gudang pengecer," katanya.

Oman menjelaskan kondisi itu karena terjadi panen tembakau sehingga petani membeli pupuk dalam jumlah besar sekaligus untuk persediaan. Namun, terjadi permainan di tingkat distributor dan pengecer, sebagai garda kedua dan terakhir dalam penyaluran pupuk bersubsidi. (Art)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih sudah mengunjungi blog kami
Silahkan tinggalkan pesan Anda