Jumat, 30 Maret 2012

Produk Layak Edar

E-mailCetakPDF

Para produsen dan pedagang makanan, minuman serta obat diminta untuk menjual produk layak konsumsi. Sebab hasil pemantauan di pasar tradisional dan toko masih ditemukan produk makanan kadaluarsa atau obat yang tidak memenuhi standar kesehatan masih dijual bebas.
“ Kita sudah lakukan himbauan kepada para pedagang agar benar-benar meneliti barang dari distributor. Karena tidka sedikit barang tidak layak jual masih didistribusikan,hal ini membahayakan konsumen,” ungkap Oman Yanto Kepala Seksi Distribusi Pasar dan Perlindungan KonsumenDisperindag Wonosobo kepada Radar Kedu kemarin (1/8).
Dijelaskan dia  himbauan ini bagian lalam rangka memberikan kenyamanan bagi masyarakat di bulan suci ramadhan. Karena pada bulan ini tingkat konsumsi dan pembelian makanan cukup tinggi. Apaila tidak dikontrol akan sangat berbahaya bagi kesehatan konsumen.
“Disperindag menghimbau kepada semua pelaku usaha, produsen atau pedagang, makanan, minuman dan obat, untuk menjual produk yang layak konsumsi,” tegasnya
Ditambahkan dia, para pedagang di Pasar Induk telah diminta jeli dalam menjual dagangannya, diantaranya harus  menjual produk yang layak konsumsi dengan cara mengecek  produk makanan dari kadaluarsa, serta tidak menjual produk makanan dan minuman yang menggunakan bahan pengawet dengan kadar melebihi batas yang ditetapkan, serta obat yang tidak sesuai standar kesehatan
“ Prinsipnya pedagang dan produsen harus menaati semua ketentuan Menteri Perdagangan, Menteri Kesehatan dan Badan POM RI serta ketentuan lainnya untuk menjamin perlindugankonsumen,”katanya.
Untuk memantau produk makanan yang dijual selama puasa, imbuh Oman, pihaknya akan melakukan pemantauan serta sidak langsung ke lapangan secara rutin. Apabila para pedagang dan konsumen tidak mentaati aturan akan ditindak sesuai dengan proses hukum.
“ Apabila himbauan ini tidak diindahkan akan kita lakukan penyitaan produk, atau tindakan hukum-hukum lain yang dianggap perlu. Karena kalau dibiarkan ini sangat bahaya untuk kesehatan warga,”pungaksnya. (rase)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih sudah mengunjungi blog kami
Silahkan tinggalkan pesan Anda