Semen Di Wonosobo Langka
0
Wonosobo, CyberNews. Kelangkaan semen terjadi di Kabupaten Wonosobo karena
beberapa pekan ini menghilang dari peredaran. Persediaan bahan bangunan semen
di toko-toko bangunan habis. Kondisi tersebut dikeluhkan masyarakat luas,
termasuk para pemilik took bangunan. Bahkan kelangkaan cenderung dimanfaatkan
oleh pihak-pihak tertentu untuk menaikkan harga semen.
Kasi Distribusi dan Perlindungan Konsumen Dinas
Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Wonosobo Oman Yanto saat dihubungi
membenarkan, terjadinya kelangkaan tersebut.Meski peredaran semen tidak diantur
tataniaga atau barang bebas dijual dipasaran, namun Disperindag tetap melakukan
upaya agar kelangkaan ini tidak sampai membuat masyarakat binggung.
Sejauh ini pihaknya telah melakukan koordinasi dengan
Disperindag Propinsi Jateng maupun pihak distributor. Bahwa faktor penyebab
kelangkaan semen terjadi karena selama libur lebaran armada angkut tidak
diperkenankan beroperasi.
Pasokan menjadi tersendat, dan sekarang terjadi
antrian order.Kondisi itu membuat toko-toko bangunan di daerah yang belum
terpasok sulit mendapatkan semen, sehingga terjadi kelangkaan.
Disperindag sudah menghimbau agar pihak distributor
segera mengambil langkah-langkah strategis untuk mengatasi kelangkaan semen di
daerah. Karena berdasarkan informasi, keadaan stok semen di pabrik distributor
terjaga atau bisa mencukupi kebutuhan di pasaran.
Menurut Oman, semakin cepat kelangkaan semen diatasi
semakin baik. Dikhawatirkan jika permasalahan ini tidak segera mendapat solusi
akan semakin kelangkaan dan memicu kenaikan harga di pasaran. Seperti sekarang
harga semen sudah mencapai Rp 67.000 per sak namun barangnya sulit ditemukan.
( Edy
Purnomo / CN34 / JBSM )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih sudah mengunjungi blog kami
Silahkan tinggalkan pesan Anda